16.8.12

Menutup Akses Anonymous pada Jaringan

Kita tidak akan pernah menduga akan banyak orang iseng yang mengacak-acak komputer kita. Bagi pengguna yang sudah mahir, biasanya dia menggunakan nama samaran. Untuk mencegah supaya pengguna yang tidak terdaftar tidak akan bisa mengakses melalui jaringan, caranya:

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik regedit. Tekan Enter.
  • Buka HKEY_LOCAL_MACHINE > SYSTEM > CurrentControlSet > Control > LSA.
  • Buat sebuah DWORD Value baru jika belum ada, dan beri nama restrictAnonymous. Kemudian, ubah datanya menjadi 1.

clip_image002

  • Klik OK.

Memblokir Situs pada Internet Explorer

Mengakses internet memang sangat rentan terhadap virus. Selain menggunakan antivirus atau antispyware, sebaiknya blokir juga situs-situs tertentu yang dianggap menyebarkan virus. Jika Anda sering mengakses internet menggunakan Internet Explorer, cara memblokir situs yang diinginkan sebagai berikut:

  • Buka Internet Explorer, lalu klik menu Tools > Internet Options.
  • Klik tab Security, lalu klik Restricted sites.

clip_image002

  • Klik tombol Sites, lalu masukkan alamat situs yang akan diblokir. Bila lebih dari satu, klik Add.

clip_image004

  • Setelah semua dimasukkan, klik Close.
  • Klik OK.

Membatasi Akses Folder pada User di Jaringan

Pengguna lain juga bisa dibatasi saat mengakses folder yang kita tentukan. Hal ini berguna supaya user yang bersangkutan tidak bisa seenaknya membuka folder milik kita. Cara membatasinya:

  • Tekan Windows key + R, ketik gpedit.msc, lalu tekan Enter.
  • Buka Local Computer Policy > User Configurations > Administrative Templates > System > User Profiles.
  • Klik dua kali Exclude directories in roaming profile.
  • Klik Enabled, lalu masukkan foldernya. Jika foldernya banyak, pisahkan dengan tanda koma (,).

clip_image002

  • Klik OK.

Mengecek Koneksi Komputer Kita di Jaringan

Saat pertama kali terhubung ke jaringan, untuk memastikan komputer kita terhubung atau tidak, kita bisa mengeceknya. Hal ini juga bisa dilakukan saat terjadi error atau tidak bisa mengakses ke jaringan LAN. Caranya:

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik cmd. Tekan Enter.
  • Ketik ping IP Address Server, misalnya: 192.168.1.1, lalu tekan Enter.

clip_image002

  • Jika terhubung, hasilnya seperti gambar ini (ada informasi Reply from alamat IP Address).

clip_image004

  • Jika tidak terhubung, hasilnya akan seperti ini (ada informasi Request time out).

clip_image006

Mengakses Shared Folders dengan Cepat

Jika Anda sering mengakses folder yang di-share di komputer lain dalam jaringan, sebaiknya diatur supaya lebih cepat mengaksesnya. Caranya:

  • Klik kanan My Network Places > Map Network Drive.

clip_image002

  • Klik Browse.

clip_image004

  • Klik folder yang sering diakses, lalu klik OK.

clip_image006

  • Klik Finish.

clip_image008

  • Hasilnya akan seperti gambar di bawah ini.

clip_image010

15.8.12

Mengoperasikan Komputer Lain di Komputer Kita

Windows XP memiliki fasilitas remote desktop yang bisa digunakan untuk mengoperasikan komputer lain pada komputer kita dalam sebuah jaringan LAN. Supaya komputer lain bisa dioperasikan pada komputer kita, perlu ada pengaturan supaya orang lain bisa mengakses computer tersebut. Caranya.

  • Tekan Windows key + Pause/Break. Klik tab Remote.
  • Klik Allow users to connect remotely to this computer pada grup Remote Desktop.
  • Klik OK.

clip_image002

Setelah diatur seperti di atas, kita bisa mengoperasikan komputer tersebut pada komputer kita. Caranya:

  • Klik tombol Start > All Program > Accessories > Comunications > Remote Desktop Connection.
  • Masukkan IP Address computer yang akan diremote, lalu klik Connect.

clip_image004

  • Klik username dan masukkan password komputer yang bersangkutan. Tekan Enter.

clip_image006

  • Tampilannya akan seperti gambar di bawah ini.

clip_image008

Menghapus File Penyimpanan Sementara Internet

Internet Explorer (IE) menyimpan setiap halaman yang pernah Anda kunjungi dalam harddisk. Pada saat membuka halaman yang sama, IE akan me-load lagi halaman tersebut dalam harddisk ditambah perubahan terbaru dari website tersebut. Sehingga, pada saat membuka yang kedua kalinya halaman tersebut akan terasa lebih cepat dari sebelumnya.

Jika Anda membuka banyak halaman website, tentu jumlah halaman yang disimpan akan lebih banyak dan bisa mengurangi kapasitas harddisk.

Untuk menonaktifkan media penyimpanan sementara ini, lakukan cara berikut:

  • Buka program Disk Cleanup.

clip_image002

  • Pilih Drive C:, klik OK.

clip_image004

  • Klik Temporary Internet Files. Klik OK.

clip_image006

  • Akan muncul kotak peringatan. Klik Yes.

clip_image008

Melihat “Process” dengan Process Viewer

Untuk melihat proses apa saja yang sedang berjalan saat Windows bekerja, biasanya Anda akan memanfaatkan Windows Task Manager (klik Ctrl + Alt + Del). Melalui tool kecil bawaan Windows ini, selain proses, Anda juga bisa melihat aplikasi-aplikasi yang sedang aktif. Namun, tool bawaan Windows biasanya memiliki feature yang terbatas, sehingga Anda tidak leluasa untuk mengetahui lebih jauh dari proses tersebut.

Melalui tool alternatif Process Viewer, Anda tidak hanya sekadar melihat proses dan aplikasi aktif saja, melainkan juga modul-modul yang saat itu sedang aktif. File-file “DLL” apa saja yang sedang aktif juga bisa Anda ketahui dari tool ini. Untuk mendapatkan tool kecil ini, Anda bisa men-download-nya di sini.

clip_image001

Melalui penampilan Process Tree yang bisa dibuka dari menu View > Process Tree, Anda bahkan dapat melihat urutan proses dengan lebih detail. Selain itu, proses refresh agar tampilan proses selalu ter-update dengan benar bisa Anda atur sesuai keinginan Anda sendiri. Semuanya bisa Anda atur melalui menu Options....