29.8.12

Defragment Harddisk

Defragment harddisk merupakan suatu aktivitas untuk mengembalikan kondisi data di drive sehingga setiap file dapat terbaca secara berkelanjutan oleh harddisk. Secara default, Windows XP akan mengembalikan file-file yang dibutuhkan untuk ditulis ke harddisk dalam urutan cluster harddisk. Cluster merupakan unit terkecil dari storage space (kapasitas ruang untuk menyimpan file).

Untuk melakukan proses defragment sebuah drive, caranya:

  • Tekan Windows key + E (Windows Explorer). Klik kanan salah satu drive, pilih Properties.

clip_image002

  • Klik tab Tools. Pada grup Defragmentation, klik tombol Defragment Now....

clip_image004

  • Klik tombol Analyze. Setelah selesai, klik tombol Defragment. Tampilan defragment setelah selesai seperti gambar berikut.

clip_image006

28.8.12

Menghindari Pencurian Data saat Mengisi Formulir di Internet

Ketika kita sedang mengisi formulir di internet, orang lain bisa saja masuk dan mandapatkan informasi apa saja yang kita ketik di formulir tersebut. Jika yang kita ketik informasi username dan password internet banking, tentu saja ini sangat berbahaya. Jika kita mengunakan browser Internet Explorer, ada cara untuk mencegah hal tersebut.

Caranya:

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik regedit. Tekan Enter.
  • HKEY_LOCAL_USER > SOFTWARE > Policies > Microsoft > Windows > CurrentVersion > Internet Settings.
  • Buat DWORD WarnOnPostRedirect, lalu ubah nilainya menjadi 1. Klik OK.

clip_image002

  • Tutup Registry Editor lalu Restart komputer.

Menyembunyikan Tab Connections pada Internet Options

Jika Anda telah mengatur koneksi internet, sebaiknya langsung sembunyikan tab Connections pada Internet Options untuk mencegah orang lain mengubahnya.

clip_image002

Caranya sebagai berikut:

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik gpedit.msc, kemudian tekan Enter.
  • Buka Local Computer Policy > User Configuration > Administrative Templates > Windows Components > Internet Explorer > Internet Control Panel.
  • Klik dua kali Disable the Connections page.

clip_image004

  • Klik tab Setting > Enabled, klik OK.
  • Tab Connections sudah tidak ada.

clip_image006

Toolbar Internet Explorer Tidak Bisa Diubah

Banyak aplikasi yang bisa diinstal pada toolbar Internet Explorer untuk memudahkan mengakses suatu situs atau yang lainnya. Namun, banyak juga orang yang iseng membuat aplikasi untuk toolbar dengan menyisipkan spyware. Hal ini tentu sangat berbahaya bila kita sering menggunakan transaksi keuangan di internet, seperti internet banking.

Supaya toolbar tidak dapat dikustomisasi, sebaiknya di-disable saja dengan cara:

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik gpedit.msc, kemudian tekan Enter.
  • Buka Local Computer Policy > User Configuration > Administrative Templates > Windows Components > Internet Explorer > Toolbars.
  • Klik dua kali Disable customizing browser toolbars.

clip_image002

  • Klik tab Setting > Enabled, lalu klik OK.

Menyembunyikan Save As di Internet Explorer

Sebenarnya, banyak cara mengamankan komputer bila terhubung ke internet secara manual. Salah satunya yang bisa dicoba adalah menyembunyikan menu Save As... pada browser Internet Explorer, supaya orang lain tidak dapat menyimpan halaman web di komputer kita.

clip_image002

Untuk menyembunyikannya, lakukan langkah berikut ini.

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik gpedit.msc, tekan Enter.
  • Buka Local Computer Policy > User Configuration > Administrative Templates > Windows Components > Internet Explorer > Browser Menus.
  • Klik dua kali File menu: Disable Save As… menu option.

clip_image004

  • Klik tab Setting > Enabled, lalu klik OK.
  • Menu Save As sudah di-disable, sehingga tidak bisa menyimpan halaman web pada Internet Explorer.

clip_image006

Sinkronisasi Offline File ketika Log on

Jika kita menyimpan file dari internet untuk diakses secara offline, sebaiknya mengaktifkan fasilitas sinkronisasi file offline ketika log on, supaya file yang tersimpan selalu up to date.

Untuk mengaktifkan fasilitas ini, caranya:

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik gpedit.msc. Tekan Enter.
  • Buka Local Computer Policy > User Configuration > Administrative Templates > Network > Offline Files.
  • Klik dua kali Synchronize all ofline files when logging on.

clip_image002

  • Klik tab Setting > Enabled, lalu klik OK.

Mengunci Properties LAN

Seorang user dapat mengubah properties pada LAN Connection kapanpun. Hal ini biasanya sering dilakukan pada laptop. Setiap berpindah tempat, selalu menyesuaikan dengan konfigurasi jaringan yang ada di sekitarnya. Namun, untuk komputer desktop, sebaiknya atur supaya orang lain tidak bisa mengubah setting yang telah kita buat.

Caranya:

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik gpedit.msc. Tekan Enter.
  • Buka Local Komputer Policy > User Configuration > Administrative Templates > Network > Network Connections.
  • Klik dua kali Prohibit access to properties of a LAN connection.

clip_image002

  • Klik tab Setting > Enabled, lalu klik OK.

Menghapus Temporary File ketika Logoff

Supaya tidak membebani harddisk, sebaiknya atur supaya system secara otomatis mengapus temporary file saat user logoff. Caranya:

  • Tekan Windows key + R, lalu ketik gpedit.msc. Tekan Enter.
  • Buka Local Computer Policy > Computer Configuration > Administrative Templates > Network > Offline Files.
  • Klik dua kali At logoff, delete local copy of user’s offline files.

clip_image002

  • Klik Enabled, lalu ceklis Delete only the temporary offline files. Klik OK.

clip_image004