Tampilkan postingan dengan label Wordpress. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Wordpress. Tampilkan semua postingan

7.12.09

Memindahkan artikel dari wordpress ke blogger

Biasa ngeblog di wordpress? Mungkin Anda ingin beralih ke Blogger karena fiturnya sampai saat ini masih lebih banyak dibanding wordpress. Namun, artikel di wordpress sudah banyak dan pasti repot kalau dipindah ke satu persatu ke Blogger.

Supaya tidak repot, import saja semua artikelnya ke Blogger. Caranya sebagai berikut.

Pada Dashboard wordpress, klik Tools > Export.

clip_image002

  • Klik Download Export File.

clip_image004

  • Pilih Save File lalu klik OK.

clip_image006

  • Klik Save.

clip_image008

  • Buka situs ini lalu klik Browse.

clip_image010

  • Pilih file yang tadi diexport lalu klik Open.

clip_image012

  • Klik Convert.

clip_image014

  • Pilih Save File lalu klik OK.

clip_image016

  • Klik Save.

clip_image018

  • Login ke Blogger. Klik Settings. Klik Import blog pada tab Basic Tools.

clip_image020

  • Klik Browse.

clip_image022

  • Pilih file yang tadi diconvert lalu klik Open.

clip_image024

  • Masukkan karakter yang muncul dan ceklis Automatically publish all imports posts, lalu klik IMPORT BLOG.

clip_image026

Tunggu proses import. Jika sudah selesai, hasilnya seperti gambar berikut.

clip_image028

8.10.09

Posting artikel blog WordPress di Windows Live Writer

Bisa repot kalau kita selalu login ke halaman admin hanya untuk posting artikel. Kalau menggunakan WordPress, kita bisa menggunakan Windows Live Writer untuk menulis dan posting artikel, sehingga tidak perlu membuka browser dan login ke halaman admin.

Jika menggunakan versi gratis (wordpress.com), bisa langsung ditambahkan di Windows Live Writer. Namun, bila menggunakan domain sendiri, harus ada sedikit pengaturan.

Caranya sebagai berikut.

  • Di halaman admin, klik Settings > Writing.

clip_image002

  • Pilih (ceklis) pada XML-RPC. Lalu klik Save Changes.

clip_image004

  • Di Windows Live Writer, klik Blogs > Add blog account.

clip_image006

  • Pilih Other blog service lalu klik Next.

clip_image008

  • Isi alamat blog, username, dan password. Lalu klik Next.

clip_image010

  • Tunggu proses membaca blog.

clip_image012

  • Klik Yes.

clip_image014

  • Klik Finish.

clip_image016

Sekarang, kita bisa menulis sekaligus posting di Windows Live Writer.

clip_image018

Setelah dipublish, hasilnya seperti ini.

clip_image002[8]

28.8.09

Mengupgrade wordpress secara manual

Server hosting memang tidak bisa diandalkan. Ingin lebih praktis, malah kadang bisa, malah lebih sering tidak bisa. Terpaksa deh upgrade manual. Banyak cara memang melakukan upgrade manual. Tergantung kebiasaan juga. Kalau saya sih, biasanya menggunakan filezilla.

Kalau Anda pun ingin melakukan hal yang sama, silakan ikuti langkah berikut ini.

  • Ekstrak file Wordpress versi terakhir.

clip_image002

  • Buka filezilla, lalu masukkan address, username, dan password. Klik Quick Connect.

clip_image004

  • Upload semua file dan folder, kecuali folder wp-content dan wp-config-sample.php.

clip_image006

  • Ceklis Always use this action when a file already exists. Klik OK.

clip_image008

  • Tunggu proses upload sampai selesai.

clip_image010

  • Buka halaman admin situs Anda. Klik tombol Upgrade Wordpress Database.

clip_image012

  • Klik Continue.

clip_image014

  • Login ke administrator. Mesin Wordpress sudah diupgrade.

clip_image016

26.8.09

Template pertama saya

Meskipun sederhana, lumayan lah kalau untuk tahap belajar. Dulu, membayangkan pun rasanya sulit sekali. Maklum, tidak begitu suka desain. Setelah dicoba, ternyata bisa juga. Selanjutnya, tinggal banyak berlatih atau berimajinasi untuk menghasilkan desain yang menarik.

Kali ini, saya mencoba membuat dua jenis template, yaitu: template Joomla! 1.5 dan Wordpress. Desainnya, seperti gambar berikut.

template_thumbnail

Tampilannya masih standar, yang penting bisa dulu. :D

Jika Anda ingin mencobanya, silakan download templatenya di sini:

Template Joomla! 1.5

Template Wordpress

Kombinasi warna website

Bagi yang lagi belajar website, mungkin butuh informasi ini. Silakan kunjungi situs ini untuk melihat kombinasi warna yang baik untuk sebuah website. Contohnya, seperti gambar berikut.

imageimage 

Kalau ga mau repot melihat satu persatu, silakan download di sini. Saya sudah mengumpulkannya dalam satu file.

29.5.09

Rumah baru!

Saya sering mendengar ungkapan, “Apalah arti sebuah nama?”. Ada juga yang menyebut, “Nama adalah sebuah do’a”. Namun, kali ini saya tidak akan mengkritisi berbagai ungkapan akan arti sebuah nama di kehidupan nyata.

Di internet, mungkin bisa saya katakan sebagai gengsi. Setiap mendengar ada layanan baru, baik itu email, situs jaringan sosial, atau layanan publik lainnya yang gratis, setiap orang pasti berlomba-lomba untuk mendaftarkan diri. Sebab, kalau tidak dengan segera, pasti digunakan orang. Saya yakin hampir setiap orang merasakannya. Bahkan, mungkin juga ada yang sampai pusing tidak berhasil register gara-gara setiap memasukan nama selalu ada yang punya.

Saya pun sering mengalaminya. Termasuk blog ini dikasih domain dot info, karena memang domain dot com sudah ada yang punya. Kalau dilihat dari gengsinya, tentu saja akhiran com lebih baik. Meskipun saya selalu berusaha membuktikan, bahwa apapun namanya, yang penting isinya harus lebih baik.

Gara-gara nama juga, cukup menguras pikiran saya untuk membuat sesuatu. Akhirnya, saya mencoba belajar wordpress. Selama dua hari ini mengacak-acak wordpress. Satu hari untuk adaptasi kembali, karena sudah lama tidak menggunakannya. Satu hari lagi baru mulai familiar dengan tampilannya yang baru.

Akhirnya, kemarin sore, saya memutuskan untuk menyewa domain dan hosting. Meskipun belum ada isinya, daripada keburu diambil orang, langsung saja hasil mengacak-acak wordpress selama dua hari dipasang.

Saya baru membangun rumahnya. Isinya nanti saja, sambil menunggu masukan dari berbagai pihak. Kalau Anda ingin memberi masukan, silakan saja kasih komentar di sini. Tentu saja, harus mengunjungi rumah saya yang baru dulu, baru ngasih masukan. Silakan singgah di rumah baru saya di sini.

27.5.09

Mengganti template wordpress

Tampilan standar wordpress memang terlihat sangat sederhana. Tentu saja, kita bisa mengubahnya dengan template pilihan kita. Untuk mendapatkan template wordpress yang gratis, silakan download di sini.

Setelah didownload, langsung saja ganti template dengan cara sebagai berikut.

  • Klik kanan template yang Anda download lalu pilih Extract files.

clip_image002

  • Pilih folder C:\xampp\htdocs\blogku\wp-content\themes lalu klik OK.

clip_image004

  • Masuk ke administrator.

clip_image006

  • Klik menu Appearance.

clip_image008

  • Klik template yang Anda masukan.

clip_image010

  • Klik Activate “nama template”.

clip_image012

Tampilan blog berubah seperti gambar berikut.

clip_image014

Pilihlah template yang sesuai dengan karakter isi blog Anda. Meskipun banyak template yang sangat menarik tentu saja isi dari blog harus lebih menarik. Sebab, pengunjung tidak akan selalu melihat tampilan blognya. Kalau isinya kurang menarik, mungkin pengunjung enggan untuk datang kembali.

Mengganti password admin wordpress

Password yang diberikan wordpress saat instalasi memang sangat kuat. Namun, kalau sering lupa, sebaiknya langsung diubah saja.

Ketika selesai menginstal, Anda langsung diarahkan untuk login ke halaman administrator. Namun, bila sudah logout, Anda harus login kembali. Caranya sebagai berikut.

  • Ketik http://localhost/blogku/wp-admin lalu tekan enter.

clip_image002

  • Masukkan username dan password lalu klik Log In.

clip_image004

  • Klik link Admin di pojok kanan atas.

clip_image006

  • Masukkan password baru lalu klik Update Profile.

clip_image008

Setelah diubah, kapanpun Anda login, akan selalu menggunakan password tersebut.

Belajar lagi wordpress

Sudah lama tak mencoba wordpress. Mumpung lagi nganggur, saya coba saja install di laptop. Katanya versi yang sekarang lebih powerfull. Untuk mengetahui lebih lanjut, langsung saja saya install di laptop.

Caranya sebagai berikut.

  • Klik kanan wordpress 2.7.1.zip lalu pilih Extract files.

clip_image002

  • Pilih folder C:\xampp\htdocs lalu klik OK.

clip_image004

  • Tunggu proses ekstraksi.

clip_image006

  • Buka folder C:\xampp\htdocs lalu rename (tekan F2) folder wordpress dengan nama lain. Misalnya: blogku.

clip_image008

  • Buka browser internet (Mozilla, internet explorer, opera, safari, atau yang lainnya) lalu ketik http://localhost/phpmyadmin. Tekan enter.

clip_image010

  • Ketik nama database (misalnya, blogkudb) lalu klik Create.

clip_image012

  • Ketik lagi di browser http://localhost/blogku lalu tekan enter.

clip_image014

  • Klik Create a Configuration File.

clip_image016

  • Klik Let’s go!.

clip_image018

  • Isi parameter berikut.

Database Name: nama database yang Anda buat (misalnya, blogkudb)

User Name: root

Password: kosongkan

Database Host: localhost

Table Prefix: biarkan sesuai default (bisa juga diganti)

Klik Submit.

clip_image020

  • Klik Run the install.

clip_image022

  • Isi blog title dan email lalu klik Install Wordpress.

clip_image024

  • Catat password yang diberikan lalu klik Log In.

clip_image026

Masukkan username dan password lalu klik Log In.

clip_image028

  • Halaman administrator wordpress seperti gambar berikut.

clip_image030

Sampai tahap ini sudah selesai. Jangan lupa, simpan baik-baik password yang telah diberikan. Untuk lebih mempermudah, Anda bisa langsung mengganti password sesuai keinginan Anda.

Untuk menginstal wordpress di komputer/laptop, harus diinstal mini server (xampp, wamp, apache2triad, phptriad, atau yang lainnya). Kali ini saya menggunakan xampp. Jika Anda belum punya installer wordpress, bisa didownload di sini.